19 Apr 2023 20:59 - 3 minutes reading

“Balik Dusun” Mahasiswa Lembak Ulurkan Tali Kasih

Share This

 

Rejang Lebong: Para mahasiswa perantau asal wilayah Lembak yang tergabung dalam Perkumpulan Mahasiswa Lembak Rejang Lebong (PML RL) Provinsi Bengkulu pulang kampung alias “Balik Dusun” menjelang hari raya Idul Fitri 1444 hijriah.

Sebagai kaum intelektual muda kepulangan mereka tidak dengan tangan kosong. Mereka menjalankan program kemanusiaan dengan mengulurkan tali kasih memberi bantuan ke dua titik lokasi.

Lokasi pertama, mereka mendatangi Desa Beringin 3 Kecamatan Sindang Kelingi. Dua anak Yatim Piatu yang menjadi target mereka adalah Julia (13) dan April (5). Julia tercatat sebagai siswi kelas VIII atau jelas 2 SLTP sedangkan adiknya April masih belum bersekolah.

Sayangnya, kedatangan para mahasiswa yang ingin memberikan kejutan itu ternyata kurang pas, sebab kedua kakak adik tersebut sedang ikut neneknya membantu ke rumah saudara di Desa tetangga yang akan menggelar hajatan.

Ketua umum PML RL Provinsi Bengkulu, Rami Aziz, S.Pd mengatakan, meskipun tidak bertemu langsung dengan kedua anak Yatim Piatu itu, tetapi bantuan tali kasih tetap disalurkan.

Kegiatan hari ini kata dia, merupakan rangkaian aksi simpatik para mahasiswa Lembak Rejang Lebong. Ini membuktikan rasa kepedulian para mahasiswa dan pemuda Lembak menuju hal positif  sebagai mahluk sosial.

“Kami mahasiswa Lembak merasa terpanggil jadi momen pulang kampung ini kami sempatkan diri sedikit berbagi dan sumber dana dari kami pengurus dan anggota sumbagan,” jelas Rami Aziz.

Bendahara umum PML RL Aisa Radaika mengajak para generasi muda khususnya pemuda Lembak untuk membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan, walaupun sedikit namun bagi mereka yang membutuhkan uluran tangan kita ini sangat bermanfaat dan membantu mereka,

“Sebaik-baik manusia adalah mereka yang bermanfaat bagi orang lain dan berbuat baik dan membantu sesama tidak mesti kita menjadi pejabat dahulu baru membantu,” ujar Aisa Radaika berfilosofi.

Lokasi kedua yang disambangi para mahasiswa uni adalah kediaman Cik Uda. Seperti dilansir media ini beberapa waktu lalu, Cik Uda sempat viral dan menjadi perbincangan publik tinggal di pondok yang sangat tudak layak dibawah rumpun pohon pisang. Tetapi saat ini sudah memiliki hunian yang nyaman berkat bantuan berbagai pihak dan gotong royong warga.

Kepala Dusun Desa Sukamerindu Ajiwarni ketika di hubungi Lembaknews membenarkan adanya kunjungan dari para mahasiswa Lembak dari perantauan mengunjungi cik Uda. Dia juga mengungkapan rasa salut atas aksi adek-Adek anak muda ini peka terhadap kondisi cik uda.

Selaku pihak desa dia mengucapkan terimaksih. Saat ditanya mengenai apakah pihak kecamatan dan pihak dinas kabupaten apakah sudah ada yg mengunjungi cik Uda,, dia malah bingung.

“Setau saya belum ada tapi mungkin jika saya lagi tidak ada di rumah dan saya juga sering mengecek kebun saya juga selain megang amannah sebagai kepala dusun,” ujar Ajiwarni.

Terpisah, Ketua umum Lembak Sembilan Community Provinsi Bengkulu, Arman Suri mengapresiasi kegiatan sosial Adek-Adek ini yang masih sempat meluangkan waktunya pulang kampung dan mengunjungi 2 lokasi sekaligus dalam memberikan sembako.

“Ini yang seharusnya pemuda-pemudi Lembak lakukan,  tetaplah solid,” tegas Arman Suri. (AR)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

- - Pj Wako Buka Kegiatan LKS Angkatan XX