Bawaslu Muratara – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Muratara Melaksanakan Kegiatan Apel Siaga Pengawasan Memasuki Masa Tenang Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas Utara tahun 2024. Acara berlangsung di Halaman Kantor Bawaslu Muratara. Sabtu, 23/11/2024.
Sebanyak 117 peserta yang terdiri dari Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) dan Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) se-Kabupaten Muratara, dan 7 Orang Kasek Se-Kabupaten Muratara, menjadi bagian inti dari apel siaga ini. Mereka adalah ujung tombak pengawasan yang akan langsung terjun ke lapangan untuk memastikan semua tahapan pemilu berjalan sesuai aturan.
Kegiatan dipimpin langsung oleh Katua Bawaslu Muratara Hairul Alamsyah, bersama Anggota dan Koordinator Sekretariat Bawaslu Muratara, hadir juga atau yang mewakili aparat TNI-Polri, Kejari Lubuklinggau, Kepala Kesbangpol, Kasat Pol PP dan Tamu terundang lainnya,
Ketua Bawaslu Muratara Hairul Alamsyah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa Pilkada adalah momentum penting untuk membangun demokarsi, melalui pilkada akan menentukan arah pembangunan daerah, dan seorang pemimpin yang amanah. Namun dalam perjalanan menunuju itu semua, harus di awasi oleh jajaran Bawaslu supaya proses yang akan berlangsung ini berjalan aman.
” Jadi sebagai garda terdepan dalam pengawasan pemilu, kita memiliki tanggung jawab untuk memastikan pelaksanaan Pilkada Berjalan sesuai dengan prinsip Demokrasi. Serta harus menjaga keberlangsungan Pilkada agar sesuai dengan azas kepemiluan yang jujur dan adil, yang bersih dari segala bentuk pelanggaran.” Ujar Hairul Alamsyah.
Hairul menambahkan, Kami mengajak seluruh jajaran Bawaslu baik tingkat Kecamatan hingga tingkat Desa sampai ke tingkat Pengawas TPS, Agar dapat memperkuat sinergi dan Koordinasi untuk meningkatkan pengawasan disetiap tahapan Pilkada. Serta dapat memberikan edukasi kepada masyarakat supaya memahami betapa pentingnya memilih berdasarkan hati nurani, yang tanpa intervensi dari siapapun.
” Mari kita jadikan Apel Siaga ini sebagai momentum untuk memperkuat sinergi dalam Pengawasan Pilkada. Tentunya tanggung jawab besar ini membutuhkan keberanian dan ketegasan, serta integritas yang harus kita jaga di seluruh jajaran Pengawasan. Jangan perna gentar menghadapi segala bentuk tekanan. Semoga allah selalu melindungi kita di setiap langkah kita ini, laporkan ke Bawaslu bila ada kecurangan dan intimidasi yang terjadi. Tegas Hairul Alamsyah.